Judul novel : My Wonderful
Friendship
Pengarang : Salma
Rahiimi
Penerbit : DAR!Mizan
Unsur-unsur intrinsik novel
1. Tema : Persahabatan
2. Latar/setting : Rumah Kennedy, sekolah
3. Karakter tokoh :
A.
Kennedy : Baik, tidak sombong, dan
bijaksana
B.
Kannedy : Pemalas, suka membantah, dan
tomboi
C.
Carolline : Baik, suka mainan anak
laki-laki
D.
Kellie : Bijaksana
E.
Victoria : Sombong
F.
Violinna : Sabar menghadapi cobaan
G.
Vania : Super pendiam, suka
menyendiri
H.
Checill : Baik
4. Alur cerita : Kennedy dan Kannedy adalah saudara kembar yang
berbeda
karakternya.
Mereka selalu bertengkar ,dan sampai suatu saat
mereka berdua
dipisahkan.
5. Amanat : Semua manusia itu sama ,jadi jangan merendahkan
orang lain
dengan menghina derajatnya. Dan
persahabatan penting bagi
kita.
SINOPSIS
NOVEL
Pada sebuah
keluarga, terdapat anak kembar yang berbeda karakternya, yaitu Kennedy dan
Kannedy. Kennedy anak yang pandai dan patuh kepada orang tuanya, berbeda dengan
Kannedy pemalas dan suka membantah. Kennedy yang sedang belajar dihampiri
bundanya yang ingin melihat Kennedy belajar dan ingin menanyakan Kannedy
sekarang. Bunda pun mencari Kannedy yang sedang mencuri apel tetangga. Bunda
pun memarahi Kannedy dan menghukumnya tidak boleh keluar rumah.
Esoknya
disekolah ada ulangan harian IPA. Kennedy dan teman-temannya mendapatkan nilai sepuluh,
sedangkan Kannedy mendapat nilai lima. Kennedy mengadu kepada bunda bahwa
Kannedy mendapatkan nilai lima pada ulangan harian IPA. Bundanya sangat kecewa,
dan memberitahu ayah. Bunda dan ayah sangat kecewa, dan sekarang Kannedy
belajar dengan om dan tantenya. Sejak saat itu Kannedy tidak bermalas-malasan lagi.
Tetapi Kannedy masih menaruh dendam pada Kennedy.
Dikantin
sekolah Kennedy dikerjain sama Kannedy. Kennedy tersandung tali dan terjatuh.
Karena ulah Kannedy, Victoria dan checill, Kennedy menangis kesakitan. Kannedy
menganggap itu adalah kejadian yang lucu. Sungguh ketelaluan! Dirumah, Kennedy
menceritakan pada bunda apa yang telah Kannedy lakukan disekolah. Bunda kesal
dengan kelakuan Kannedy, itu sudah keterlaluan. Bunda dan ayah sudah sepakat memisahkan Kennedy dan
Kannedy, Kannedy tinggal bersama om dan tante, sedangkan Kennedy tetap bersama
ayah dan bunda. Esoknya, Kannedy berangkat kerumah om dan tante diSukabumi.
Disekolah,
Checill sahabat Victoria, memberi surat untuk Kennedy. Ternyata Checill ingin
menjadi sahabat Kennedy. Tapi Checill takut Victoria marah dengannya. Tapi
akhirnya Kennedy dan Checill sekarang bersahabat. Kini sahabat Kennedy
bertambah menjadi empat orang, Kellie, Carolline, Violinna, dan Checill.
Sepulang sekolah, mereka berlima merayakan kedatangan sahabat baru, yaitu
Checill. Mereka membuat kue bersama-sama dirumah Kennedy tanpa sepengetahuan
Checill, rencananya mereka ingin membuat kejutan untuk Checill. Acara kejutan
itu pun berjalan dengan lancar dan bahagia.
Saat dikantin,
Kennedy melihat Vania menangis tersedu-sedu. Kennedy dan sahabatnya menghampiri
Vania. Tapi Vania malah menghindar. Ternyata akhir-akhir ini Vania sedih karena
lima bulan yang lalu ayahnya meninggal dunia. Kennedy dan sahabatnya ikut sedih
dan mengajak Vania bergabung dengan mereka menjadi sahabat.
Dihari ulang tahun
Violinna, Violinna mendapat kejutan dari sahabat-sahabatnya disekolah. Kennedy,
Carolline, Checill, Kellie dan Vania memberi hadiah untuk violinna. Violinna
sangat bahagia. Saat istirahat, karena hari ini Violinna ulang tahun, Violinna
mentraktir sahabat-sahabatnya. Violinna berjanji akan membalas kebaikan
sahabat-sahabatnya selama ini.
Baru saja
kemarin Kennedy bersenang-senang dengan sahabatnya saat hari ulang tahun
Violinna. Seperti yang ayah bilang, besok Kennedy akan pergi keluar negeri
bersama ayah bundanya, dan Kennedy harus berpisah dengan sahabat-sahabatnya
dalam jangka waktu yang cukup lama. Setelah menyiapkan barang-barangnya,
Kennedy segera menuju meje komputer untuk mengirimkan e-mail kepada sahabatnya.
Keesokkan harinya, segera berangkat ke luar negeri.
Lima tahun pun
berlalu.. Tinggal satu hari lagi Kennedy akan kembali ke Indonesia. Setelah
sampai diIndonesia, Kennedy langsung pergi kesebuah tempat, yaitu tempat
sahabat-sahabatnya sering berkumpul. Ternyata mereka sedang berkumpul. Kennedy
pun segera berlari menghampirinya. Lalu, mereka pun berpelukan sambil
meneteskan air mata bahagia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar